Cara Ternak Kroto Rumahan

KROTO, adalah sejenis serangga yang memiliki rasa yang nikmat dan sering digunakan sebagai bahan makanan di Indonesia. Selain itu, terdapat beberapa keuntungan bagi kita apabila sudah berhasil membudidayakan Kroto. Nah, maka dari itu kami akan memberikan tips dan trick sederhana untuk membudidayakan Kroto yang benar berikut ini.

Apa itu Kroto?

Kroto memiliki nama latin Oecophylla smaragdina dan mempunyai nama lain seperti semut kroto, semut rangrang dan semut hitam. Kroto mempunyai warna yang agak gelap dan berukuran kecil yaitu sekitar 3-5mm. Semut ini biasanya ditemukan di pohon dan juga bisa dijumpai di perkebunan-perkebunan yang tergolong produktif seperti kelapa sawit ataupun kopi.

Gambar Semut Kroto

Jenis-Jenis Kroto

Kroto terdiri dari berbagai jenis, diantaranya Kroto jenis merah dan hitam. Meski kelihatannya sama, kedua jenis Kroto ini memiliki bentuk yang sedikit berbeda dan cenderung dalam jangkauan teritorial masing-masing. Kroto jenis merah lebih sering terdapat di dataran rendah, sedangkan Kroto jenis hitam biasanya dijumpai pada wilayah dataran tinggi atau pegunungan.

Gambar Semut Kroto Jenis Merah dan Hitam

Mengapa Harus Memelihara Kroto?

Ada banyak alasan kenapa kita harus memelihara Kroto. Salah satunya adalah karena Kroto menjadi salah satu sumber makanan yang bergizi tinggi bagi manusia. Selain itu, Kroto tidak memerlukan tempat yang besar untuk dibudidayakan dan tidak memerlukan banyak perawatan. Budidaya Kroto juga dapat menambah penghasilan jika dijalankan dengan benar. Jadi, pemeliharaan Kroto merupakan keuntungan bagi Mas/Mba Sekalian, karena selain bisa membuat makanan lezat, juga menambah penghasilan.

See also  Cara Mengurus Surat Izin Usaha Ternak

Gambar Budidaya Kroto

Keuntungan dari Budidaya Kroto

Menjadi sebuah keuntungan tersendiri bagi kita jika berhasil memelihara Kroto secara benar. Keuntungan yang bisa didapat antara lain yaitu kesempatan untuk menambah penghasilan, serta mengajarkan kita tentang siklus hidup semut rangrang. Terlebih lagi, bahan-bahan yang diperlukan untuk membudidayakan Kroto juga tergolong mudah ditemukan, antara lain dapat menggunakan toples ataupun paralon bekas. Kita juga mengetahui bagaimana peran kroto dalam uchain makanan dan bagaimana pengaruhnya pada pertanian. Pasalnya, Kroto tidak memakan daun atau bagian tanaman lainnya yang dapat merugikan bagi pertanian.

Kroto sebagai Salah Satu Sumber Makanan

Alasan Memilih Kroto untuk di Budidayakan

Kroto menjadi salah satu pilihan terbaik bagi Mas/Mba Sekalian yang ingin memulai usaha terbaru. Terlebih lagi, Kroto termasuk dalam jenis hewan buruan yang dijamin oleh pemerintah Indonesia. Hal ini berarti kita tidak perlu takut jika memilih membudidayakan Kroto, karena hewan semut rangrang termasuk jenis hewan yang legal untuk dipelihara dan dijual.

Keuntungan Membudidayakan Kroto

Langkah-Langkah Mudah dalam Membudidayakan Kroto

Membudidayakan Kroto sebenarnya tidak terlalu sulit. Ada beberapa langkah yang perlu diikuti agar Kroto bisa kita budidayakan dengan baik, antara lain mencari lokasi yang tepat dan memilih jenis media yang tepat, yaitu paralon atau toples. Kemudian, setelah itu kita bisa mulai membudidayakan Kroto dengan memasukkan semut rangrang ke dalam media tersebut dan memperhatikan asupan makanan semut rangrang.

Setelah sekitar satu bulan, kita bisa memanen Kroto yang sudah matang dan siap untuk dipasarkan ataupun untuk dimakan. Ada beberapa komponen yang harus diperhatikan dalam membudidayakan Kroto, antara lain yaitu suhu dan kelembapan yang harus dikendalikan dan makanan yang harus disediakan untuk semut rangrang. Dengan memperhatikan komponen tersebut dan melaksanakan langkah-langkah dengan benar, maka kita sudah bisa membudidayakan Kroto dengan baik.

See also  Cara Beternak Kenari Lokal

Media Budidaya Kroto

Tips dalam Membudidayakan Kroto

Untuk memudahkan pembudidayaan Kroto, ada beberapa tips yang bisa kita dapatkan. Salah satunya adalah dengan menggunakan mulsa berwarna hitam yang membantu menaikkan suhu pada media tempat semut rangrang kita berada. Selain itu, kita bisa memberikan asupan berupa serbuk gergaji ataupun tepung beras sebagai makanan semut rangrang. Hal ini dilakukan agar semut rangrang tetap memiliki asupan makanan dan terus produktif dalam melakukan pembuatan kroto. Selain itu, kita juga harus rajin membersihkan area tempat Kroto kita. Dengan begitu, Kroto kita akan terjaga kesehatannya dan kualitasnya pun semakin terjaga.

Demikianlah tips dan trick untuk membudidayakan Kroto. Jangan lupa selalu mencari informasi terbaru serta memperhatikan perkembangan terbaru mengenai budidayanya. Semoga kita bisa berhasil membudidayakan Kroto sebisanya dan bisa mendapatkan keuntungan dari hasil panennya. Selamat mencoba dan selamat berusaha. Terima kasih sudah membaca artikel ini, semoga bermanfaat bagi Mas/Mba Sekalian.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *